Pemanenan bisa berupa panen sebagian (parsial) dan panen total
Tahap pekerjaan dalam panen total :
Tahap pekerjaan dalam panen total :
- Pasang saringan di depan pintu pengeluaran (monik)
- cabut papan monik yang paling atas dan biarkan airnya terbuang hingga mencapai ketinggian papan di bawahnya.
- cabut papan kedua biarkan air terbuang
- sambil menunggu air surut, tangkap sidat demi sedikit dengan waring, lalu masukkan ke ember.
- bila airnya sudah surut lagi, cabut papan ketiga agar airnya lebih surut. tangkap sidat sampai habis dan masukkan ke dalam hapa.
Seleksi ukuran
Seleksi sidat konsumsi dilakukan keesokan harinya.
Sidat yang mati harus dibuang agar tidak mengotori air dalam wadah penampungan.
Seleksii dilakukan dengan memisahkan sidat Seleksi sidat konsumsi dilakukan keesokan harinya. Sidat yang mati harus dibuang agar tidak mengotori air dalam wadah Untuk jumlah yang tidak terlelu banyak, grading dilakukan secara manual sebagaimana dijelasakan pada tahapan Pendederan 1; sedang untuk sidat yang banyak, diperlukan waktu yang cepat, sehingga bisa dengan alat bantu grading.
Pengemasan
Tahapannya adalah penimbangan, dan pengemasan.
Perhitungan sidat dilakukan secara manual dengan ara sampling. Cara ini cukup efektif. Sidat juga harus ditimbang agar diketahui beratnya.
Setelah diketahui jumlah dan beratnya, sidat siap untuk dijual.
Tahap terakhir dari proses kegiatan budidaya adalah penanganan pasca panen. Dengan penanganan pasca panen yang benar diharapkan nilai jual tidak turun. Ikan sidat 5mempunyai nilai jual tinggi pada saat diperdagangkan dalam kondisi hidup dan segar (dan berkualitas baik).
Untuk itu diperlukan cara pengemasan ikan sidat ukuran konsumsi akan menjamin kelangsungan hidupnya dari mulai penanganan panen di tambak sampai ke lokasi pasar.
Pengemasan dalah sistim tertutup. Tahap pengemasan yaitu ikan sidat yang telah dipuasakan diambil untuk ditimbang sebanyak 100 kg, kemudian dipingsankan di wadah yang telah diberi es batu sampai suhu mecapai 7 - 10 c 0, setelah ikan sidat pingsan, dikemas dengan plastik yg sudah diisi air sebanyak 2/3 dari volume.
Tahap selanjutnya kantong tersebut diberi oksigen murni dan kantong diikat dengan menggunakan karet. Selanjutnya ikan sidat dikemas kantong plastik kemudian dimasukan ke dalam styrofoam, dan di sela-selanya diberi diberi batu es yang sudah dibungkus dalam plastik.